Yuk Jelajah - Gunung Semeru di kawasan Lumajang, Jawa Timur, erupsi memuntahkan abu vulkanis, lava pijar dan awan panas pada Sabtu sore lalu, 4 Desember 2021.
Letusan yang disertai hujan lebat saat itu, menerjang empat kecamatan yang ada di Kabupaten Lumajang, yakni Kecamatan Pronojiwo, Senduro, Pasrujambe, dan Candipuro. Erupsi itu menyebabkan sejumlah orang terluka dan sejumlah penambang pasir terjebak.
Melansir laman BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) yang dirilis pada Senin (6/12) melaporkan korban meninggal dunia 15 orang. Jumlah korban jiwa tersebut berdasarkan data per hari ini, Senin, 6 Desember 2021, pukul 11.10 WIB.
Gunung Semeru yang berketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl) termasuk gunung tertinggi di pulau Jawa. Gunung favorit para pendaki ini terletak di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Jawa Timur, dan masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Jejak Rekam Letusan Gunung Semeru
Soal Gunung Semeru meletus ternyata memiliki jejak rekam yang panjang yang perlu diketahui. Mengutip laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi dan berbagai sumber lain, letusan Semeru sudah dimulai sejak Tahun 1818.